MalukuSport-Cabang olahraga (cabor) Catur telah selesai dipertandikan pada Pekan Olahraga Provinsi Maluku (POPMAL) IV tahun 2022,yang berlangsung di Poltek Ambon,Jumat (25/11).
Pada cabor Catur Kota Ambon masih mendominasi,disusul, Kabupaten Buru, Kabupaten Maluku Tenggara, Kabupaten Buru Selatan, Kabupaten Maluku Tengah dan Kabupaten Maluku Barat Daya.
Ketua Harian KONI Provinsi Maluku,Mustafa Kamal dalam sambutannya saat menutup cabor Catur meyampaikan selamat kepada Pecatur yang sukses meraih juara bagi masing-masing kabupaten/kota.
Dikatakannya,sukesnya Pecatur-Pecatur meraih medali,bukan untuk berbangga diri yang berlebihan,namun perlu disadari bahwa perjuangan para atlet khususnya Pecatur masih panjang, karena masih diperhadapkan dengan tantangan yang besar yakni mempersiapkan cabor ini untuk membawa Maluku ke ajang-ajang yang lebih tinggi.
“Saya perlu sampaikan bahwa disetiap pertandingan,salah satunya Catur ada namanya tes koding,yakni tim khusus untuk memantau progres atlet,”ungkap Mustafa Kamal.
Selain itu,kata dia pengamatan dari tim itu akan merekomendasikan nama-nama tersebut ke KONI,selanjutnya KONI akan memantau perkembangan atlet tersebut dalam setiap pertandingan cobor.
Tes Koding tersebut nantinya KONI Maluku akan mengirimkan ke Pengurus Besar (PB) di Jakarta melalui perwakilan KONI di daerah.
Adapun, program-program KONI selanjutnya yakni salah satunya traning center (TC) baik outdoor maupun indoor.Selain itu, program KONI selanjutnya adalah Pelatda untuk persiapan menuju Pra PON dan PON.
Untuk cabor Catur terdapat 12 orang yakni 6 putra dan 6 putri dan terbagi baik perorangan maupun peregu.
Dikatakannya,PON Papua menjadi pengalaman dan cermin bagi Maluku dan PON Aceh dan Sumatera Utara menjadi tantangan berat yang harus dihadapi,”Tetapi kita harus optimis bahwa PON Aceh dan Medan cabor Catur akan loloskan atletnya baik untuk perorangan maupun beregu,”ujarnya optimis.
Dirinya juga memberikan semangat kepada atlet yang belum berkesempatan juara,menurutnya, atlet yang tidak juara jangan putus asah sebab kegagalan adalah sekses yang tertunda.
“Untuk itu,saya berharap para atlet terus berlatih,karena ada banyak kesempatan untuk berprestasi,ada nanti PON 2028 di NTT dan NTB,yang sebelumnya PON Aceh dan Medan,jadi kalian tetap berlatih mungkin hari tidak bagi kalian,tapi mungkin di ajang berikutnya kalian akan sukses,”pungkasnya.
Diketahui pada cabor Catur telah merekapitulasi perolehan medali
Perorangan Standar Putra
1.Medali emas diraih oleh Amrin Ali MP asal Kabupaten Buru.
2.Perak diraih oleh Muhammad Ishak Rianjar dari Kota Ambon
3.Perunggu diraih oleh Eliaser Resmiran dari MBD.
Perorangan Standar Putri
1.Emas diraih Sri Alma Rizky asal Kota Ambon
2.Perak diraih Ivona Maria Tanlain asal Maluku Tenggara
3.Perunggu diraih oleh Rosalina Renwarin asal Maluku Tenggara
Perorangan Standar Veteran
1.Emas diraih Remon Leihitu dari Buru Selatan
2.Perak diraih oleh Ir.Abidin dari Buru
3.Perunggu diraih oleh Hi.Anwar Parry asal Kota Ambon
Perorangan Cepat Putra
1.Emas diraih oleh Muhammad Ishak Rianjar dari Kota Ambon
2.Perak diraih Halim Salmun dari Kota Ambon
3.Perunggu diraih oleh Andre Pattirane dari Buru Selatan
Perorangan Cepat Putri
1.Emas diraih oleh Rosalina Renwarin dari Maluku Tenggara
2.Perak diraih Sri Alma Rizky dari Kota Ambon
3.Perunggu diraih oleh Ade Laida Florensia dari Buru Selatan
Perorangan Kilat Putra
1.Emas diraih oleh Zul Wailissa dari Maluku Tengah
2.Perak diraih Muhammad Ishak Rianjar dari Kota Ambon
3.Perunggu diraih oleh Samsul Saba asal Buru
Perorangan Kilat Putri
1.Emas diraih oleh Resda Sahopoly asal Buru
2.Perak diraih oleh Sri Alma Rizky dari Kota Ambon
3.Perunggu diraih oleh Marisa Telle Kota Ambon
Beregu Standar
1.Emas diraih Kota Ambon
2.Perak diraih Buru Selatan
3.Perunggu diraih oleh Buru.(**)