AMBON,N25NEWS.id-Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AMGPM) Ranting Salem Jemaat GPM Nehemia Kelurahan Benteng Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon menggelar Lomba Penalty Kick,yang berlangsung di lapangan gawang mini Gudang Arang Ambon,Sabtu (10/9/2022).
Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Maluku,Benny Timisela.
Benny Timisela kepada wartawan mengatakan bahwa dirinya sangat mengapresiasi langkah AMGPM Ranting Salem yang sudah boleh menggelar Penalty Kick,dimana kegiatan tersebut secara tidak langsung telah membantu pemerintah dalam menangani narkoba.
“Ini memberikan suatu motivasi kepada anak-anak muda karena kita lihat peserta ini banyak dari kawasan benteng daerah jemaat GPM Nehemia tapi juga dari luar di lingkungan kota Ambon itu dapat memberikan suatu motivasi tersendiri kepada para peserta agar talenta-taleta terbaik yang dimiliki oleh mereka dapat mereka salurkan dapat dikembangkan,” kata Timisela.
Timisela berharap kegiatan seperti ini akan terus dikembangkan, dan BNN pun akan ikut serta memberdayakan anak muda di daerah itu.
“Kami juga mengucapkan terima kasih bagi seluruh perangkat pelayan yang ada di jemaat GPM Nehemia khususnya dalam lingkungan angkatan muda GPM ranting Salem, karena kegiatan ini dan diharapkan ke depan hal yang positif ini dapat selalu dikembangkan untuk memberdayakan pemuda daerah ini agar menjadi generasi muda yang bertanggung jawab dan tidak menyalahgunakan narkoba”ujarnya.
Sementara itu,Ketua AMGPM Ranting Salem GPM Nehemia, Vidjae Kesaulya mengatakan lomba Penalty Kick ini sebagai upaya mengalihkan anak muda dengan kegiatan positif.
“Kita melakukan kegiatan ini melibatkan banyak anak-anak muda untuk mengisi waktu. Karena dengan kekosongan dirumah, mereka bisa saja menggunakan obat-obatan terlarang atau negatif yang merugikan diri sendiri atau orang lain,” kata Kesaulya.
Kesaulya mengakui kawasan Benteng – Gudang Arang merupakan salah satu kawasan rawan narkoba.
Menurutnya, kehadiran Angkatan Muda Gereja seharusnya ikut berperan untuk membantu menjauhi barang haram itu.
“Untuk beberapa upaya penanganan di Benteng yang memang sangat besar dan sudah merah di beberapa instansi kepolisian maupun BNN, kami selaku angkatan muda nencari cara efektif untuk menggaet jiwa-jiwa muda untuk dapat berjalan di jalan positif,” jelasnya.
Diketahui, lomba penalty kick akan berlangsung selama dua hari yakni Sabtu dan Minggu (11/9).
Reporter : Aris Wuarbanaran
Editor : Redaksi
